Jumat, 11 Juni 2010

Cerita Kumbang di "Opening Ceremony"

Kumbang raksasa yang muncul saat acara pembukaan Piala Dunia 2010, Jumat (11/6/10).

JOHANNESBURG, - Pesta pembukaan Piala Dunia 2010 di Soccer City, Johannesburg, sangat gegap gempita. Suara lengkingan vuvuzela membahana di seluruh stadion. Nyanyian dan tarian-tarian terlihat begitu indah.

Perayaan yang sangat menarik. Pada perayaan tersebut ada sebuah aksi yang mencolong perhatian. Di tengah perayaan ada sebuah kumbang besar terlihat memasuki stadion sambil mendorong bola besar. Kumbang-kumbang kecil mengelillinginya. Ternyata aksi itu bukan tanpa maksud loh.

Kumbang adalah serangga yang bisa hidup di mana pun kecuali di Antartika. Diperkirakan di dunia ada lebih dari 5.000 spesies kumbang. Yang menarik, kumbang memakan kotoran yang dikeluarkan oleh hewan omnivora dan herbivora. Lalu, kumbang biasanya mengumpulkan kotoran hingga menjadi bulat seperti bola.

Kemudian, kumbang mendorong bola-bola kotoran itu ke tempat yang aman. Karena itu, kumbang tergolong serangga yang kuat. Bahkan, bisa membawa beban 850 kali lebih berat dari berat badannya. Bola-bola kotoran itu juga digunakan sebagai tempat bertelur. Setelah menetas, larva-larva akan memakan bola-bola kotoran tersebut. Oya, kumbang juga disucikan di beberapa wilayah.

Lalu apakah hubungannya kumbang dengan Piala Dunia? Jelas ada banyak hubungannya. Kumbang yang hidup di semua wilayah menjadi respresentasi negara-negara peserta Piala Dunia. Lalu, makanan kumbang yang berbentuk bola kotoran menjadi lambang bahwa setiap pemain menggantungkan nasibnnya dari bola. Kemudian, kekuatan kumbang yang bisa membawa beban 850 kali lebih berat dari berat badannya menjadi respresentasi kekuatan-kekuatan negera peserta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar