Eriksson Ucapkan Selamat Tinggal Pantai Gading

Sven-Goran Eriksson, mundur dari jabatannya sebagai pelatih Pantai Gading.

NELSPRUIT, - Sven-Goran Eriksson mengucapkan selamat tinggal kepada tim nasional Pantai Gading. Dia mundur dari jabatannya sebagai pelatih negara itu setelah mereka tereliminasi dari Piala Dunia 2010.

Sebenarnya ini bukanlah sebuah keputusan yang mengejutkan. Karena, ketika tiga bulan lalu ditunjuk membesut Didier Drogba dan kawan-kawan, Eriksson mengatakan, tidak ada pembicaraan untuk perpanjangan kontrak setelah "The Elephants" tersingkir.

"Sudah jelas, bahwa saya menerima pekerjaan ini sampai dengan akhir perjalanan kami di Piala Dunia. Dan, itu terjadi pada hari ini," ujar Eriksson.

Pelatih asal Swedia ini pernah membawa Inggris melangkah hingga perempat final pada dua Piala Dunia sebelumnya. Tetapi bersama Pantai Gading, dia gagal mempersembahkan prestasi terbaik, meskipun pada laga terakhir penyisihan Grup G mereka menang 3-0 atas Korea Utara.

Eriksson menikmati cukup banyak kesuksesan pada awal kariernya sebagai pelatih setelah pensiun dari pemain pada usia 27 tahun, karena cedera lutut. Dia menangani tim divisi III di Swedia, Degerfors, dan membawa klub tersebut menjadi yang terbaik selama tiga tahun, sebelum pindah ke IFK Goteborg, dan dua kali memenangkan dua gelar liga dan sebuah Piala Swedia, plus Piala UEFA 1982.

Kesuksesannya itu berlanjut di luar negeri, dengan mempersembahkan gelar Liga Portugal bersama Benfica, sebelum pindah ke Italia. Di "negeri Pizza" itu, Eriksson mengarsiteki klub ibu kota AS Roma dan Sampdoria.

Dari sana, Eriksson pindah ke Lazio, dan meraih kesuksesan besar. Bersama tim Biru Langit itu, Eriksson meraih gelar Piala Winners, dan juara Serie-A serta dua kali juara Piala Liga, sebelum menerima pekerjaan sebagai pelatih timnas Inggris pada tahun 2001, lalu menangani klub Manchester City dan terakhir ke Meksiko (sebelum jadi pelatih Pantai Gading).

Usai menangani Drogba dkk, Eriksson belum memikirkan langkah selanjutnya. Dia masih ingin menikmati pertandingan Piala Dunia 2010 ini.

"Saya masih akan tetap tinggal (di Piala Dunia) beberapa hari lagi untuk melihat sepak bola dan kemudian, saya mungkin akan liburan," ujarnya. "Setelah itu, kita akan melihat. Saya tidak tahu bagaimana selanjutnya."