Sabtu, 26 Juni 2010

Meski Muda, "Gajah Afrika" Fantastis

Kapten Pantai Gading, Didier Drogba.

NELSPRUIT, - Penyerang Pantai Gading Didier Drogba menilai tak ada yang perlu disesali dari tersingkirnya timnya di pentas Piala Dunia 2010. Baginya, hasil ini merupakan pencapaian yang fantastis, mengingat timnya baru tampil dua kali di turnamen empat tahunan itu.

Setelah melakukan debutnya empat tahun silam di ajang Piala Dunia, Pantai Gading kembali merasakan manisnya turnamen bergengsi itu di benuanya sendiri. Namun pada Piala Dunia kali ini, mereka sedikit kurang beruntung karena berada di grup neraka bersama Brasil, Portugal, dan Korea Utara.

Mereka pun tak bisa berbuat banyak. Setelah dikalahkan juara dunia enam kali, Brasil, dan hanya meraih hasil imbang melawan Portugal, Pantai Gading tetap menunjukkan kelasnya dengan mengalahkan Korea Utara 3-0. Namun kemenangan itu tak bisa membawa mereka ke babak selanjutnya.

"Kami akhirnya tersingkir di Piala Dunia kali ini. Namun kami bisa bangga atas apa yang telah kami lakukan melawan Portugal, Brasil, dan kemenangan hari ini. Kami kecewa tetapi kami tidak bisa terlalu kecewa ketika Anda berada segrup bersama Portugal dan Brasil," ucap Drogba.

"Bagi negara seperti Pantai Gading yang baru mengiikuti Piala Dunia sebanyak dua kali, hasil ini sangat fantastis. Kami kurang beruntung tetapi pada waktu yang sama kami bahagia," tambah penyerang Chelsea itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar