Jumat, 25 Juni 2010

Paraguay Amankan Tiket, Selandia Baru Tersingkir

Para pemain Paraguay merayakan kesuksesannya meraih tiket ke babak 16 besar Piala Dunia 2010, usai bermain imbang 0-0 lawan Selandia Baru, Kamis (24/6/10).

POLOKWANE, — Paraguay mengamankan tiket menuju babak 16 besar seusai bermain imbang tanpa gol melawan Selandia Baru di Stadion Peter Mokaba, Polokwane. Tambahan satu poin pada laga pamungkas penyisihan Grup F Piala Dunia 2010, Kamis (24/6/2010) ini, memastikan "La Albirroja" menjadi juara grup dan akan menghadapi runner-up Grup E untuk memperebutkan tiket ke perempat final.

Sedangkan bagi Selandia Baru, hasil ini mengubur impiannya untuk membuat sejarah yang lebih besar lagi di Piala Dunia. Meskipun demikian, "All Whites" sudah menunjukkan prestasi yang patut diacungi jempol karena tidak pernah kalah dalam tiga pertandingan penyisihan grup.

Bahkan, "Kiwi" membuat prestasi yang mungkin takkan pernah terlupakan dalam sejarah sepak bolanya ketika menahan imbang Italia 1-1 di pertandingan kedua. Waktu itu Selandia Baru lebih dulu unggul, sebelum penalti Vincenzo Iaquinta menyamakan kedudukan.

Paraguay akan ditemani Slowakia, yang membuat kejutan. Pada laga terakhir ini, Slowakia menaklukkan Italia 3-2, sekaligus menyingkirkan "Azzurri" yang berstatus juara bertahan. Slowakia menjadi runner-up, dan di perdelapan final akan bertemu dengan juara Grup E.

Tempo permainan berlangsung sedang saat peluit kick-off berbunyi. Selandia Baru, yang dituntut meraih kemenangan pada laga terakhir ini, tampak lebih ngotot untuk mencuri gol di menit-menit awal, seperti yang mereka lakukan ke gawang Italia. Akan tetapi, Paraguay, yang hanya membutuhkan minimal hasil imbang untuk meraih tiket babak 16 besar, mampu mengantisipasi serangan "All Whites".

Bahkan pada menit ke-18, Paraguay sempat menghadirkan ancaman ke gawang Selandia Baru. Denis Caniza, yang menerima umpan tarik dari rekannya yang berada di depan kotak penalti, melepaskan tendangan keras. Sayang, eksekusinya tidak tepat sasaran karena bola melenceng di sisi kiri gawang "Kiwi" yang dikawal Mark Paston.

Selepas peluang ini, Paraguay mulai mengendalikan jalannya pertandingan. "La Albirroja" melakukan ball possession, sambil mencari celah untuk menembus tembok pertahanan Selandia Baru. Namun, minimnya kreasi di samping disiplinnya barisan belakang Selandia Baru membuat Paraguay tak bisa mencetak gol. Skor kacamata bertahan hingga jeda.

Memasuki babak kedua, tempo permainan tidak berubah. Namun, di awal laga ini, Selandia Baru membikin kejutan ketika Ivan Vicelich, yang menyisir sayap kiri, berhasil melewati satu pemain belakang Paraguay dan memberikan umpan silang ke dalam kotak penalti. Sayang, tendangan keras Simon Elliott menyambut umpan datar itu masih terlalu tinggi di atas mistar gawang.

Setelah itu, Paraguay yang mendominasi lagi. Hanya membutuhkan minimal hasil seri untuk maju ke fase knock-out membuat tim "Putih dan Merah" ini tak terlalu ngotot, seperti yang mereka tunjukkan ketika menahan Italia 1-1 pada laga perdana penyisihan grup dan menang 2-0 atas Slowakia. Tak heran jika para pemain Paraguay lebih banyak memainkan bola di sektor tengah, sambil mewaspadai serangan balik lawan.

Pada menit ke-62, Paraguay melahirkan peluang terbaik sepanjang pertandingan. Sebuah set piece dari tendangan pojok sempat membuat pertahanan Selandia Baru kocar-kacir. Menerima umpan datar tendangan pojok, Denis Caniza langsung meneruskannya ke mulut gawang dan disambut oleh sundulan Cristian Riveros. Kiper Paston sangat sigap karena berhasil membendung bola. Enrique Vera mencoba untuk me-rebound si kulit bundar, tetapi tendangannya melenceng di sisi kiri gawang.

Kendali permainan sepenuhnya berada di Paraguay. "La Albirroja" kembali menghadirkan ancaman pada menit ke-81 lewat tendangan bebas Roque Santa Cruz. Namun, lagi-lagi Paston tampil sangat impresif di bawah mistar gawang Selandia Baru karena bisa menghadang tendangan keras striker Manchester City tersebut.

Meskipun terus berupaya, tetapi Paraguay seperti tidak menemui jalan untuk mengoyak jala Selandia Baru. "All Whites" pun demikian, karena serangan balik yang dilancarkan menjelang pertandingan selesai tidak berhasil menggetarkan jala lawan. Skor akhir 0-0.

- Susunan pemain

Paraguay: 1-Justo Villar; 14-Paulo Da Silva, 5-Julio Cesar Caceres, 3-Claudio Morel Rodriguez; 4-Denis Caniza, 15-Victor Caceres, 16-Cristian Riveros, 18-Nelson Haedo Valdez (10-Edgar Benitez 66), 13-Enrique Vera; Roque Santa Crus, 7-Oscar Cardozo (19-Lucas Carrios 66).

Selandia Baru: 1-Mark Paston; 6-Ryan Nelsen, 19-Tommy Smith, 4-Winston Reid; 5-Ivan Vicelich, 7-Simon Elliott, 3-Tony Lochhead, 11-Leo Bertos; 14-Rory Fallon, 9-Shane Smeltz, 10-Chris Killen (22-Jeremy Brockie 78').

Tidak ada komentar:

Posting Komentar