BLOEMFONTEIN, - Pelatih Kamerun, Paul Le Guen, mengaku telah mempelajari peta kekuatan dan kelemahan Jepang dari video. Dengan hal itu, Le Guen yakin timnya mampu mengalahkan "Samurai Biru" pada babak penyisihan Grup E di Stadion Free State, Senin (14/6/2010).
Penampilan Samuel Eto'o dkk mendapat cibiran jelang putaran final Piala Dunia 2010. Hal itu karena hasil buruk di dua pertandingan pemanasan yaitu kalah dari Portugal (1-3) dan Serbia (3-4). Tak hanya itu, pada tiga laga sebelumnya, "Singa Gurun" hanya menuai hasil imbang.
Tak ingin mendapatkan lebih banyak cacian, Le Guen mengatakan telah mempersiapkan timnya secara serius saat akan melawan Jepang di babak penyisihan. Menurut pandangannya, Jepang memiliki serangan yang cukup tajam. Namun, ia menyatakan telah mengantongi jurus jitu untuk meredam serangan lawannya itu setelah mempelajari kekuatan Jepang dari video.
"Saya telah menyaksikan video Jepang berkali-kali. Saya tahu senjata terkuat mereka adalah serangan cepat," jelas Le Guen. "Kami terus bekerja keras mengatasi itu dan untuk pada pertandingan nanti. Saya sangat percaya diri (menang)," tambahnya.
Salah satu senjata Le Guen untuk mengatasi Jepang adalah Eto'o. Striker Inter Milan itu sudah fit sehingga siap bersaing sejak laga perdana. "Eto'o fit, dia siap bertarung. Dia adalah kapten bagus bagi kami di Piala Dunia kali ini. Dia pemain hebat dan salah satu pemain terbaik di dunia. Dia ingin melakukan hal fantastis di turnamen ini," kata Le Guen.
Sebelumnya, publik Kamerun meragukan kondisi Eto'o, terutama mentalnya. Ini berkait dengan kritik pedas dari pemain legendaris Kamerun, Roger Milla. Karena kritik itu, Eto'o sempat labil dan menerima kartu merah ketika negaranya ditundukkan Portugal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar