Casillas: Aku Bukan Penyelamat Spanyol

Iker Casillas mencium kekasihnya, Sara Carbonero, usai Spanyol menjadi juara Piala Dunia 2010.

JOHANNESBURG, - Kiper sekaligus kapten Spanyol, Iker Casillas, menolak jika dirinya disebut sebagai penyelamat Spanyol di Piala Dunia ini. Ia merasa semuanya merupakan kerja sama tim dan ia tak pantas mendapatkan pujian seorang diri.

Casillas baru saja mendapatkan gelar Sarung Tangan Emas, sebuah penghargaan yang diberikan kepada kiper terbaik Piala Dunia. Penghargaan ini tak lepas dari kinerja Casillas yang mampu menahan segala gempuran lawan-lawan tim "Matador" hingga partai final.

Dari tujuh pertandingan, gawang kiper Real Madrid itu hanya bobol sebanyak dua kali. Terakhir di final, Minggu (11/7/2010), Casillas melakukan dua penyelamatan gemilang dari tembakan Arjen Robben.

"Aku bukan penyelamat, tidak sama sekali. Aku memiliki banyak pengalaman setelah melalui banyak pertandingan. Aku telah diberikan bakat dan aku mendapat banyak dukungan dari keluarga dan teman. Jadi aku sangat menikmati kemenangan ini," kata Casillas.

"Ini adalah mimpi yang kami miliki sejak masih anak-anak. Ini adalah waktu spesial dan momen yang lebih indah dibanding ketika kami memenangkan Piala Eropa. Kami sekarang adalah juara dunia," lanjut kiper berusia 29 tahun tersebut..

Menjadi juara dunia disertai gelar Sarung Tangan Emas tentu menjadi pemuas nafsu Casillas. Ini adalah gelar pertamanya dalam dua tahun terakhir baik di level klub maupun intetrnasional.